Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019

Merupakan file contohformat.net yang bisa digunakan untuk melengkapi semua keperluan administrasi di sekolah yang berhubungan dengan Buku, Download, KPU, Panduan, PDF, Pemilu bisa juga di gunakan sebagai bahan perbandingan atau referensi sesuai keperluan sekolah agar lebih mudah dalam membuat dan mengelola semua kelengkapan Administrasi Guru di sekolah, Untuk lebih jelasnya silahkan disimak Ulasan dan referensi tentang file Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019 dibawah ini:

Berikut ini adalah berkas Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) dalam Pemilihan Umum Tahun 2019. Download file format PDF.

Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019
Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019

Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019

Berikut ini kutipan teks/keterangan dari isi berkas Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019:

Komisi Pemilihan Umum telah menyusun Buku Kerja Panitia Pemungutan Suara (PPS) dalam Pemilihan Umum Tahun 2019. Pemilihan Umum Tahun 2019 dilaksanakan pada 34 Provinsi dan 514 Kabupaten/Kota. Tahapan penyusunan daftar pemilih merupakan salah satu tahapan yang sangat krusial dan strategis bagi terselenggaranya Pemilihan Umum. Oleh karena itu, pemutakhiran data pemilih menentukan bagi tahapan Pemilu selanjutnya, mulai dari penentuan jumlah TPS, alokasi logistik, pola sosialisasi Pemilu, kampanye, pemungutan dan penghitungan suara, dan rekapitulasi hasil suara. Jika hasil penyusunan daftar pemilih bermasalah atau tidak valid, dapat dipastikan tahapan Pemilu selanjutnya juga akan sangat terganggu.

Oleh sebab itu, untuk memastikan daftar pemilih tersusun dengan baik, Komisi Pemilihan Umum membuat pedoman teknis pemutakhiran data pemilih bagi PPS yang dikemas dalam bentuk Buku Kerja PPS sebagai panduan sekaligus catatan/laporan bagi PPS. Buku Kerja ini wajib digunakan oleh PPS agar kegiatan ini terlaksana secara cermat, tertib, efektif, akuntabel, dan mutakhir sehingga meningkatkan kualitas Daftar Pemilih menjadi semakin lebih baik.

Pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih merupakan salah satu elemen penting dalam penyelenggaraan pemilihan, baik pemilihan umum maupun pemilihan kepala daerah. Kualitas daftar pemilih menentukan baik dan buruknya kualitas penyelenggaraan dan kualitas hasil Pemilu. Jika daftar pemilih tidak baik, maka proses dan hasil pemilu akan tidak baik. Sebaliknya, dengan daftar pemilih yang berkualitas, proses dan hasil Pemilu akan menjadi lebih baik.

Panitia Pemungutan Suara (PPS) memiliki arti penting dalam menentukan kualitas daftar pemilih. PPS memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar dan strategis dalam proses pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih. PPS merupakan ujung tombak KPU untuk melakukan pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih di tingkat desa/ kelurahan. Oleh sebab itu pekerjaan ini begitu penting dan harus dilaksanakan dengan sunguh – sungguh dan penuh tanggung jawab agar dapat menghasilkan daftar pemilih yang akurat, mutakhir dan berkualitas.

Dalam melaksanakan tugasnya, PPS harus berkoordinasi dan bekerja sama dengan baik dengan mitra – mitra PPS diantaranya:
  1. PANTARLIH
  2. Perangkat Desa/Kelurahan, RT/RW atau sebutan lain
  3. PPK
  4. KPU/KIP Kabupaten/Kota
  5. Panwaslu Kelurahan/Desa
  6. Peserta Pemilu tingkat Kelurahan/Desa

Setidaknya ada 2 (dua) alasan mengapa PPS menjadi pihak yang sangat penting dalam pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih, yakni:
  1. PPS memiliki kewenangan yang sangat besar dalam proses pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih, mulai dari proses menginput data pemilih, memperbaiki data pemilih (menghapus dan memperbaiki), dan mengumumkan daftar pemilih kepada masyarakat
  2. PPS menjadi ujung tombak kedua bagi KPU, setelah PANTARLIH, yang langsung berhubungan dengan pemilih. Oleh sebab itu PPS memiliki pengetahuan dan kedekatan dengan warga/pemilih
Agar kegiatan pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih yang dilakukan oleh PPS dapat terukur (akuntabel), akurat dan transparan, maka diperlukan buku kerja sebagai sarana kontrol kerja PPS. Buku kerja ini digunakan juga sebagai buku panduan di lapangan sekaligus sebagai catatan kerja PPS.

JADWAL KERJA PPS
  1. Pembentukan dan bimtek PANTARLIH 11 Maret 2018 – 16 April 2018
  2. Gerakan Coklit Serentak per Desa/ Kelurahan 17 April 2018
  3. Monitoring Coklit 17 April 2018 – 17 Mei 2018
  4. Penyusunan DPHP 18 Mei 2018 – 8 Juni 2018
  5. Rapat rekapitulasi DPHP 15 Juni 2018 – 17 Juni 2018
  6. Pengumuman dan tanggapan terhadap DPS 18 Juni 2018 – 8 Juli 2018
  7. Perbaikan DPS 8 Juli 2018 – 21 Juli 2018
  8. Rekapitulasi DPS Hasil Perbaikan 15 Agustus 2018 - 21 Agustus 2018
  9. Pengumuman DPT 28 Agustus 2018 – 17 April 2019
  10. Penyusunan DPTb 28 Agustus 2018 - 17 Maret 2019

    Download Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019

    Selengkapnya mengenai susunan dan isi berkas Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019 ini silahkan lihat dan unduh pada link di bawah ini:



    Download File:

    Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019.pdf

    Sumber: https://www.kpu.go.id

    Demikian yang bisa kami sampaikan mengenai keterangan berkas dan share file Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) dalam Pemilihan Umum Tahun 2019. Semoga bisa bermanfaat.

    Download Aplikasi Admnistrasi Guru :

      Semoga dengan adanya file Tentang yang Admin bagikan/Share di atas bisa membantu dan memenuhi Semua Kelengakapan Administrasi Sekolahnya masing-masing demi peningkatan mutu pendidikan dalam menghadapi era globlisai dan modernisasi.

      Subscribe to receive free email updates:

      0 Response to "Buku Kerja PPS (Panitia Pemungutan Suara) PEMILU 2019"

      Post a Comment